Daftar Makanan Olahan yang Mengandung MSG Tinggi: Perlu Diperhatikan
MSG, atau monosodium glutamat, adalah suatu zat yang umum digunakan sebagai pengawet dan penambah rasa dalam berbagai makanan olahan. Meskipun MSG sering dianggap sehat, namun beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi MSG yang berlebihan dapat menyebabkan efek sampingan yang tidak diinginkan. Oleh karena itu, perlu kita tahu berapa banyak makanan olahan yang mengandung MSG tinggi.
Daftar Makanan Olahan yang Mengandung MSG Tinggi
- Saus Tambahan: Saus-tambahan seperti saus kecap, saus tiram, saus teriyaki, dan saus sambal kacang umumnya mengandung MSG sebagai pengawet dan penambah rasa.
- Makanan Ringan: Makanan ringan seperti crisps, kacang rebus, dan kacang goreng sering mengandung MSG sebagai bumbu.
- Susu Kemasan: Beberapa merek susu kemasan, seperti susu keju dan susu coklat, mengandung MSG sebagai penambah rasa.
- Makanan Instan: Makanan instan seperti mie instan, nasi instan, dan kaldu instan sering mengandung MSG sebagai bumbu.
- Daging Cincang: Beberapa merek daging cincang, seperti daging cincang ayam dan daging cincang sapi, mengandung MSG sebagai penambah rasa.
- Sosis: Beberapa merek sosis, seperti sosis ayam dan sosis sapi, mengandung MSG sebagai bumbu.
- Kue: Beberapa merek kue, seperti kue kering dan kue basah, mengandung MSG sebagai penambah rasa.
- Susu Krim: Beberapa merek susu krim, seperti susu krim coklat dan susu krim keju, mengandung MSG sebagai penambah rasa.
- Makanan Kemasan: Makanan kemasan seperti makanan olahan siomay, sate, dan bakso sering mengandung MSG sebagai bumbu.
- Kopi: Beberapa merek kopi, seperti kopi instant dan kopi susu, mengandung MSG sebagai penambah rasa.
Gejala yang Dapat Terjadi
Konsumsi MSG yang berlebihan dapat menyebabkan gejala-gejala seperti:
- Migrain
- Sakit kepala
- Sakit perut
- Mual
- Diare
- Kekurangan energi
Tips untuk Mengurangi Konsumsi MSG
- Baca Label: Pastikan Anda membaca label makanan sebelum membelinya untuk mengetahui apakah mengandung MSG.
- Pilih Pilihan Tanpa MSG: Pilih makanan yang tidak mengandung MSG atau menggunakan MSG alami sebagai pengganti.
- Kurangi Konsumsi Makanan Olahan: Kurangi konsumsi makanan olahan yang mengandung MSG.
- Pilih Makanan Segar: Pilih makanan segar dan alami yang tidak mengandung MSG.
Dalam kesimpulan, MSG dapat ditemukan dalam banyak makanan olahan, namun perlu kita waspada dalam mengonsumsinya. Dengan membaca label, memilih pilihan tanpa MSG, mengurangi konsumsi makanan olahan, dan memilih makanan segar, kita dapat mengurangi risiko efek sampingan MSG.