Sabtu, 6 Desember 2025

Diet
  • 21

Panduan Diet Low FODMAP untuk Irritable Bowel Syndrome (IBS)

Panduan Diet Low FODMAP untuk Irritable Bowel Syndrome (IBS)

Irritable Bowel Syndrome (IBS) adalah kondisi penyakit usus yang disebabkan oleh perubahan dalam fungsi otot usus, sehingga menyebabkan gejala seperti disentri, diare, dan konsistensi usus yang tidak normal. Salah satu cara untuk mengobati IBS adalah dengan melakukan perubahan diet. Salah satu metode diet yang efektif untuk mengobati IBS adalah dengan melakukan diet Low FODMAP (Fermentable Oligo-, Di-, Mono-saccharides, dan Polyols).

apa itu FODMAP?

FODMAP adalah singkatan dari Fermentable Oligo-, Di-, Mono-saccharides, dan Polyols. FODMAP adalah jenis karbohidrat yang sulit untuk dipecahkan oleh bakteri usus. Ketika FODMAP tidak terpecah dengan baik, maka bakteri usus tidak dapat menyerapnya, sehingga menyebabkan gejala IBS.

Ciri-ciri FODMAP yang perlu dihindari

Berikut adalah beberapa jenis FODMAP yang perlu dihindari untuk mengobati IBS:

  • Fruktosa: Fruktosa adalah sesi glukosa yang ditemukan dalam buah-buahan, sayuran, dan buah-buahan. Fruktosa sulit untuk dipecahkan oleh bakteri usus, sehingga dapat menyebabkan gejala IBS.
  • Laktosa: Laktosa adalah gula yang ditemukan dalam susu dan produk susu. Laktosa sulit untuk dipecahkan oleh bakteri usus, sehingga dapat menyebabkan gejala IBS.
  • Maltosa: Maltosa adalah gula yang ditemukan dalam beras dan pemanis. Maltosa sulit untuk dipecahkan oleh bakteri usus, sehingga dapat menyebabkan gejala IBS.
  • Fruktosa oligosakarida: Fruktosa oligosakarida adalah kumpulan fruktosa yang terdiri dari beberapa molekul. Fruktosa oligosakarida sulit untuk dipecahkan oleh bakteri usus, sehingga dapat menyebabkan gejala IBS.
  • Gula mono-sakarida: Gula mono-sakarida adalah gula yang terdiri dari satu molekul. Gula mono-sakarida sulit untuk dipecahkan oleh bakteri usus, sehingga dapat menyebabkan gejala IBS.
  • Polyol: Polyol adalah gula yang terdiri dari lebih dari satu molekul. Polyol sulit untuk dipecahkan oleh bakteri usus, sehingga dapat menyebabkan gejala IBS.

Cara mengikuti diet Low FODMAP

Berikut adalah beberapa langkah untuk mengikuti diet Low FODMAP:

  1. Periksa gejala: Jangan makan makanan yang menyebabkan gejala IBS. Buatlah catatan tentang makanan yang dikonsumsi dan gejala yang terjadi.
  2. Ikuti peraturan makan: Berikan diri Anda waktu untuk beristirahat dan mengurangi stres. Jangan makan dalam jangka pendek dan jangan makan sebanyak-banyaknya.
  3. Pilih makanan yang rendah FODMAP: Pilih makanan yang rendah FODMAP, seperti sayuran, buah-buahan, dan protein tanpa lemak.
  4. Gunakan bahan makanan yang telah diolah: Gunakan bahan makanan yang telah diolah, seperti sayuran yang telah dimasak dan buah-buahan yang telah dimasak.
  5. Konsumsi makanan yang kaya akan probiotik: Konsumsi makanan yang kaya akan probiotik, seperti yogurt, keju, dan suplemen probiotik.
  6. Konsultasikan dengan dokter: Konsultasikan dengan dokter untuk memastikan bahwa Anda telah mengikuti diet Low FODMAP dengan benar.

Dengan mengikuti diet Low FODMAP, dapat membantu mengobati IBS dan mengurangi gejala-gejala yang terjadi. Namun, perlu diingat bahwa setiap orang memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. Jadi, penting untuk konsultasikan dengan dokter untuk menentukan rencana diet yang tepat.